More
    HomeKesehatanMulai Juli, Pemerintah Gelar Cek Kesehatan Gratis untuk Siswa

    Mulai Juli, Pemerintah Gelar Cek Kesehatan Gratis untuk Siswa

    Published on

    spot_img


    Gambar ilustrasi skrining kesehatan gratis di Puskesmas Kebon Jeruk, Jakarta Barat. (MGN/Arif Ferdian)


    Jakarta: Pemerintah bakal menyediakan fasilitas skrining kesehatan gratis bagi siswa mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) mulai Juli 2025, bersamaan dengan dimulainya tahun ajaran baru.

    Program skrining kesehatan gratis untuk pelajar ini dirancang sebagai upaya menjamin kesehatan dan kesejahteraan siswa di institusi pendidikan.

    Menteri Kesehatan Budi Sadikin menjelaskan bahwa program pemeriksaan kesehatan gratis bagi pelajar ini akan dilaksanakan saat para siswa memulai tahun ajaran, bukan pada hari ulang tahun sekolah.

    “Kami berupaya memastikan pelaksanaan program ini berjalan optimal. Khusus untuk peserta didik, pemeriksaan kesehatan akan dilakukan saat masuk sekolah, bukan pada saat perayaan ulang tahun,” ujar Budi Sadikin, dikutip pada Selasa, 11 Februari 2024.

    Tujuan Skrining Kesehatan Gratis

    1. Identifikasi Masalah Kesehatan Sejak Dini

    Melalui pemeriksaan kesehatan rutin, potensi masalah kesehatan seperti gangguan mata, kekurangan zat besi, atau masalah gizi dapat terdeteksi lebih awal.

    2. Meningkatkan Pemahaman tentang Kesehatan

    Dengan adanya pemeriksaan berkala, siswa akan semakin memahami pentingnya menjaga kesehatan diri.

    3. Mendukung Kemajuan Akademis

    Kondisi kesehatan yang baik dapat meningkatkan fokus dan mendorong prestasi belajar siswa.

    4. Mencegah Penyebaran Penyakit

    Pemeriksaan rutin membantu mengidentifikasi dan mencegah penularan penyakit di lingkungan sekolah.

    Jenis Pemeriksaan yang Dilaksanakan

    Anak-anak di Sekolah Dasar (SD) akan menjalani 11 jenis pemeriksaan kesehatan. Sementara itu, siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) akan melalui 13 jenis pemeriksaan, dan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) akan mendapatkan 12 jenis pemeriksaan.

    Secara detail, 11 jenis pemeriksaan untuk siswa SD meliputi pemeriksaan telinga, mata, gigi, kondisi mental, status gizi, hepatitis B, tekanan darah, kadar gula darah, tuberkulosis, kebiasaan merokok (untuk kelas 5-6), serta tingkat aktivitas fisik (untuk kelas 4-6).

    Bagi siswa SMP, jenis pemeriksaan yang dilakukan sama seperti SD, namun ditambah dengan pemeriksaan talasemia (khusus kelas 7) dan anemia pada remaja putri. Sementara itu, pemeriksaan untuk siswa SMA serupa dengan SMP, namun tanpa pemeriksaan talasemia.

    Melalui program ini, siswa dapat menerima penanganan medis lebih dini jika terdapat masalah kesehatan. Selain itu, sekolah dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih sehat dan mendukung. Program ini juga bertujuan meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya menjalani pola hidup sehat sedini mungkin.

    Latest articles

    Tips Menjaga Kesehatan Agar Ibadah di Bulan Suci Ramadan Maksimal

    Selama bulan Ramadan, penting untuk menjaga tubuh tetap sehat,...

    Kenali Tanda-tanda akan Melahirkan Saat Mudik

    Berita Online - Ibu hamil yang sudah memasuki trimester ketiga perlu memahami tanda-tanda...

    Apa Saja yang Dirasakan Ketika Gula Darah Tinggi? Ini Gejalanya…

    Berita Online - Kadar gula darah tinggi sering dialami oleh orang yang menderita...

    Pentingnya Menangani Sumbing Sejak Dini

    Berita Online - Penanganan bibir sumbing sebaiknya dilakukan sesegera mungkin. Langkah-langkah perawatan untuk...

    More like this

    Tips Menjaga Kesehatan Agar Ibadah di Bulan Suci Ramadan Maksimal

    Selama bulan Ramadan, penting untuk menjaga tubuh tetap sehat,...

    Kenali Tanda-tanda akan Melahirkan Saat Mudik

    Berita Online - Ibu hamil yang sudah memasuki trimester ketiga perlu memahami tanda-tanda...

    Apa Saja yang Dirasakan Ketika Gula Darah Tinggi? Ini Gejalanya…

    Berita Online - Kadar gula darah tinggi sering dialami oleh orang yang menderita...
    Timur188 Menang Terus Gacor Terus