Berita Online – Pir merupakan buah yang kerap dijadikan sebagai camilan sehat karena rasanya yang manis serta kandungan nutrisinya yang kaya. Lalu, apa saja manfaat mengonsumsi buah pir?
Buah pir memiliki berbagai manfaat kesehatan, seperti membantu proses pencernaan, mengurangi risiko penyakit kronis, mengatur kadar gula darah, serta menjaga kesehatan jantung.
Untuk memahami lebih detail, simak beberapa manfaat buah pir bagi kesehatan berikut ini.
Baca juga: Buah Apa yang Baik untuk Asam Urat? Ini 3 Rekomendasinya…
Apa manfaat makan buah pir?
Dikutip dari Healthline dan Cleveland Clinic, berikut adalah beberapa manfaat buah pir untuk kesehatan yang perlu Anda ketahui.
-
Menjaga kesehatan pencernaan
Pir memiliki manfaat besar bagi kesehatan pencernaan karena kandungan seratnya yang tinggi, terutama pektin.
Kandungan ini merupakan serat larut yang membantu melancarkan buang air besar dan meningkatkan pertumbuhan bakteri baik di usus.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi 24 gram pektin per hari dapat meningkatkan jumlah bakteri baik di usus serta mengurangi gejala sembelit.
Kehadiran bakteri baik ini penting untuk menjaga keseimbangan mikrobioma usus, yang berdampak pada sistem kekebalan tubuh dan metabolisme.
Agar mendapatkan manfaat yang maksimal, buah pir sebaiknya dikonsumsi bersama kulitnya. Hal ini karena hampir setengah dari kandungan serat pir terdapat pada kulitnya, sehingga membuang kulit dapat mengurangi manfaat yang didapat.
Baca juga: 8 Manfaat Rutin Makan Buah Pepaya, Salah Satunya Menjaga Kesehatan Jantung
-
Membantu mengontrol gula darah
Pir termasuk dalam kategori makanan dengan indeks glikemik rendah, sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang signifikan.
Hal ini membuatnya menjadi pilihan yang baik bagi penderita diabetes atau mereka yang ingin menjaga kestabilan energi sepanjang hari.
Kandungan serat yang tinggi dalam pir memperlambat penyerapan gula ke dalam darah, membantu menjaga kadar gula tetap stabil. Selain itu, anthocyanin dalam pir merah dikaitkan dengan penurunan risiko diabetes tipe 2.
Sebuah penelitian yang melibatkan lebih dari 200.000 orang menunjukkan bahwa mengonsumsi lima atau lebih porsi makanan kaya anthocyanin per minggu dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2 sebesar 23 persen.
Penelitian lain mengungkapkan bahwa setiap porsi pir yang dikonsumsi dalam seminggu dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2 sebesar 3 persen.
Dengan fakta ini, mengonsumsi pir secara rutin dapat menjadi langkah pencegahan yang sederhana namun efektif terhadap penyakit diabetes.
Baca juga: Apakah Buah Naga Dapat Melancarkan BAB? Simak Penjelasannya…