Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, Achmad Muchlis.
Tangerang: Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang berencana meluncurkan program satu desa bebas tuberkulosis (TBC) di wilayahnya. Desa Taban, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang, dipilih sebagai proyek percontohan untuk program ini.
“Kami sedang berupaya agar eliminasi TBC dapat tercapai pada tahun 2030. Rencananya, minggu depan kami akan memulai proyek percontohan desa bebas TBC di Desa Taban, Kecamatan Jambe. Ini akan menjadi pilot project pertama di Kabupaten Tangerang,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, Achmad Muchlis, pada Kamis, 19 Juni 2025.
Achmad menjelaskan bahwa Desa Taban dipilih sebagai proyek percontohan karena jumlah penduduknya relatif sedikit dibandingkan desa-desa lain di Kabupaten Tangerang.
“Alasannya adalah karena jumlah penduduknya tidak terlalu banyak, dan akses sarana kesehatan di sana juga cukup baik. Dengan begitu, tim puskesmas dapat melakukan proses skrining lebih cepat. Misalnya, di desa tersebut ada sekitar 7.000 penduduk, skriningnya pasti membutuhkan waktu yang cukup lama,” jelasnya.
Achmad menambahkan, jika hasil skrining menunjukkan ada satu warga yang terdeteksi TBC, pihaknya tidak hanya akan mengobati orang tersebut, tetapi juga seluruh keluarganya.
“Jadi, tujuan kami adalah mencari kasus TBC dan mengobatinya segera setelah ditemukan. Nantinya, yang diobati bukan hanya individu yang sakit, tapi seluruh keluarganya. Ini disebut terapi pencegahan TBC,” ujarnya.
Achmad berharap proyek percontohan desa bebas TBC ini berhasil, sehingga dapat diimplementasikan di desa-desa lain setiap tahunnya.
“Jika program ini berhasil, kami berencana untuk memperluasnya ke desa-desa lain. Harapannya, dalam beberapa tahun ke depan, kami bisa menghilangkan TBC di seluruh Kabupaten Tangerang,” tuturnya.