Jakarta: Masih ada ribuan warga Indonesia yang berisiko kehilangan penglihatan akibat katarak yang belum tertangani. Dalam upaya menurunkan angka kebutaan, Yayasan Bantu Indonesia Bersama menyelenggarakan acara amal bertajuk Birdies & Blessings: Charity Golf Tournament 2025 di Pondok Indah Golf Course.
Turnamen amal pertama ini diikuti oleh 128 peserta dari berbagai latar belakang profesional dan kalangan eksekutif perusahaan. Dukungan juga diberikan oleh Kitabisa.com dan Forum CSR DKI Jakarta.
Dana yang terkumpul akan digunakan untuk mendukung program 100 Visi, yang bertujuan melakukan 100 operasi katarak gratis bagi masyarakat kurang mampu. Harapannya, program ini dapat memulihkan penglihatan pasien sehingga mereka bisa kembali beraktivitas secara produktif.
Kegiatan amal ini dihadiri oleh Wakil Menteri Koperasi Indonesia, Ferry Juliantono. Ia menyebutkan bahwa kolaborasi ini merupakan bukti nyata kepedulian bersama.
“Ini adalah salah satu bentuk sinergi dari dukungan luar biasa yang diberikan oleh perusahaan BUMN dan swasta, bersatu untuk membantu lebih banyak saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ujar Ferry, seperti dikutip pada Senin, 7 Juli 2025.
Turnamen ini juga menjadi media untuk memperkenalkan Yayasan Bantu sebagai lembaga yang berfokus pada penyaluran bantuan kemanusiaan. Masyarakat diimbau untuk turut berkontribusi melalui kegiatan olahraga yang positif dan inklusif.
Program operasi katarak gratis menjadi prioritas karena katarak masih menjadi penyebab utama kebutaan di Indonesia. Panitia memastikan bahwa pengelolaan donasi dilakukan secara transparan dan tepat sasaran.